Semua Agama selalu mengajarkan Kepada Umatnya untuk berbuat baik dan tidak menyakiti sesamanya.
Namun hanya karena oknum-oknum tertentu salah satu Agama besar ini menjadi tercoreng kesuciannya.
Dengan menyebut nama Tuhan dan mengatasnamakan Jihad sebagian orang yang terduga terorisme dengan seenaknya menghancurkan fasilitas Negara dan menyakiti banyak orang yang tidak bersalah.
Pada dasarnya yang harus menjadi perhatian jangka panjang oleh semua pihak termasuk pemerintah adalah bagaimana mengantisipasi agar tidak terjadi dan terlahir generasi-generasi teror seperti yang ada sekarang ini.
Dengan adanya terorisme di Indonesia, mereka melakukan seenaknya dengan menteror orang aau mengacam orang untuk mengikuti Agamanya. Dan disitu juga bias menghambat banyak orang untuk memilih Agama masing-masing.
Pelaku teror sangat terkait dengan tingkat kesejahteraan, pendidikan (pemahaman agama secara menyeluruh dan substantif) kondisi sosial politik dan hubungan internasional. Teroris dan terorisme, tidak cukup dilawan dengan menghentikan dan memutuskan mata rantai gerakan-gerakannya,
tetapi juga harus ada keinsafan menyeluruh dari bangsa ini tentang akar permasalahan yang sebenarnya dibalik menjamurnya akitivis dan aktivitas teror di negara kita. Tanpa melihat akar persoalannya dan menjadikannya sebagai solusi menyeluruh maka gerakan teroris tidak akan pernah berhenti hanya karena menangkapi semua teroris di Indonesia.
Nama : Lucia Netty Sequeira c.dos.s
Nim : 15308038 / F
Tugas TAJUK RENCANA
Rabu, 02 Juni 2010
Langganan:
Postingan (Atom)